Pasific Pos.com
Kabupaten Jayapura

Pasca Banjir, PLN Telah Pulihkan 69 Gardu Listrik di Kabupaten Jayapura

Jayapura – PLN terus melakukan pemulihan pasokan listrik di sebagian besar lokasi yang terdampak bencana banjir bandang di Kabupaten Jayapura.

Hingga Senin (18/3/2019), PLN telah memulihkan 66 persen kelistrikan atau 69 gardu dari 104 gardu yang padam dan 6 penyulang telah beroperasi kembali.

“Saat ini total 93 personil dikerahkan PLN untuk memulihkan sistem kelistrikan di daerah Sentani dan sekitarnya. Para personil dibagi menjadi 8 tim dengan fokus pekerjaan perbaikan jaringan yang mengalami kerusakan, “jelas Ari Dartomo, General Manager PT PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat, Selasa (19/3/2019).

Ditambahkan, sebesar 5,2 MW beban daya yang tidak tersuplai pasca banjir bandang Sabtu (16/3/2019), namun saat ini tersisa 1,7 MW yang belum tersuplai ke masyarakat.

Diakuinya, sebagian besar daerah yang masih mengalami pemadaman pada daerah Depapre dan Genyem lantaran akses jalan yang belum dapat dilalui. Banjir susulan  yang terjadi pada Senin malam mengakibatkan beberapa akses jalan terputus sehingga menghambat proses pemulihan infrastruktur kelistrikan.

“Banjir bandang tersebut juga mengakibatkan beberapa Tower Transmisi SUTT 70 kV Genyem – Sentani mengalami kerusakan sehingga pendistribusian tenaga listrik rencananya akan melalui Jaringan Tegangan Menengah (JTM) 20 kV, “jelas Ari.

Pihaknya telah melakukan perhitungan sementara tentang jumlah pelanggan yang terkena dampak bencana yakni sekitar 14.083 pelanggan, sementara hingga Senin kemarin 1.773 pelanggan masih mengalami pemadaman listrik.

Sementara itu, hingga pukul 19.00 WIT, Senin (18/3/2019)  sejumlah lokasi masih dilakukan pemadaman terkait keamanan dan belum pulihnya jaringan distribusi secara maksimal.

Adapun lokasi tersebut yakni Kali Ular, Doyo Kompi, Doyo Transad, Kertosari, Waibron, Tablanusu, Tablasupa, Depapre, BTN Gajah Mada, Lintas Utara, Akuatan, Boroway, Yakonde dan Konda.

“Hari ini kami menargetkan pemulihan gardu sebesar 71 persen dimana 8 gardu pada daerah Sentani dan sekitarnya akan kembali normal. Kami mohon doa dan dukungannya agar pekerja di lapangan dapat menyelesaikan proses pemulihan sistem kelistrikan ini dengan lancar, aman dan selamat sehingga masyarakat terdampak bisa menikmati listrik kembali, “ucapnya. (Zulkifli)