SENTANI – Meskipun banyak anak sekolah yang terkena dampak banjir bandang namun pelaksanaan Ujian Nasional Bebasis Komputer (UNBK) tingkat SMA/SMK di Kabupaten Jayapura tetap berjalan dengan lancar.
Hal ini dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jayapura, Alpius Toam yang ditemui di Kantor Bupati Jayapura, Jumat (29/3) siang.
Menurut Toam, secara umum sekolah-sekolah di Kabupaten Jayapura pasca banjir maupun air pasang, sudah terkondisikan dengan baik dan sudah beroperasi kembali.
Walaupun UNBK SMK adalah tanggung jawab pemerintah provinsi tetapi karena sekolah-sekolah ini ada di Kabupaten Jayapura maka pendidikan itu menjadi urusan bersama.
“Oleh sebab itu, kami juga ikut memberikan dukungan kepada SMK yang hari ini sudah yang terakhir melakukan UNBK dan sukses semuanya. Hanya memang dari informasi yang kami dapatkan ada anak-anak yang tidak bisa hadir pada saat ujian itu dan akan diikutkan pada jadwal ujian susulan”bebernya.
Sementara untuk SMA, lanjut Toam, pelaksanaan UNBK-nya akan berlangsung di hari Senin mendatang.
“Dan kita pastikan semuanya sudah siap. Kemudian untuk tingkat SMP dan SD itu sudah pasti akan lebih siap lagi karena masa tanggap daruratnya sudah lewat. Nah, sekarang kita sudah masuk tahap transisi dan rekonstruksi, maka saya yakin untuk pelaksanaan ujian SMP dan SD itu pasti akan lebih siap lagi” ujarnya menegaskan.
Walaupun begitu, kata Toam, ada 4 sekolah yang kemarin terdampak bencana yakni SMK Negeri 1 Sentani, SMK Pertanian Harapan, SMK YPKP dan SMK Penerbangan.
“Tapi pelaksanaan UNBK di 4 sekolah itu berjalan lancar. Hanya saja, total ada 39 siswa yang tidak ikut dalam pelaksanaan UNBK dan mereka akan diikutkan dalam ujian susulan”akunya menandaskan.