Manokwari, TP – Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK) Kabupaten Manokwari, Teguh Budi Prakoso mengatakan, masih banyak kampung yang belum melaksanakan Musrenbangkam. Padahal, seharusnya Musrenbangkam dilaksanakan pada Desember tahun lalu.
“Masalahnya, waktu pencairan Dana Desa tahap ketiga, mereka tidak fokus ke Musrenbangkam, tapi fokus ke kegiatan yang belum diselesaikan,” ujar Budi kepada wartawan di kantornya, Rabu (20/2).
Untuk itu, kata dia, saat ini baru ada beberapa distrik berinisiatif melaksanakan Musrenbangkam dan diharapkan secepatnya dilaksanakan agar pada awal Maret semua kampung sudah melaksanakan Musrenbangkam.
Ditanya distrik dengan kampung terbanyak yang belum melaksanakan Musrenbangkam, dia mengatakan, di Distrik Prafi masih cukup banyak kampung yang belum melaksanakan Musrenbangkam.
Sedangkan kampung-kampung di Distrik Pantura atau Manokwari Utara baru mau melaksanakannya. Sementara di Distrik Sidey dan Masni beberapa kampung sudah melaksanakannya.
“Di Warmare saya belum dengar informasi terakhir. Jadi masih banyak yang belum. Tapi ada juga yang sudah laksanakan Musrenbangkam pada tahun lalu. Yang belum sama sekali mungkin Tanah Rubuh, yang lain baru satu-satu, dua, yang melaksanakan karena belum ada pencairan ADK (Alokasi Dana Kampung),” sebutnya.
Dia menegaskan, jika belum melaksanakan Musrenbangkam, maka Dana Desa belum bisa dicairkan. Sebab, untuk mencairkan Dana Desa, kampung harus memasukkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Kampung (APBK). Sementara APBK ada setelah kampung melaksanakan Musrenbangkam.
“Jadi setelah Musrenbangkam nanti menghasilkan APBK dan ada berita acara pelaksanaannya yang ditandatangani oleh aparat kampung dan masyyarakat yang hadir di Musrenbangkam, bisa sah. Kalau tidak ada berita acara berarti itu tidak sah,” sebutnya.
Karena Musrenbangkam belum semuanya dilaksanakan, kata dia, Musrenbang tingkat distrik juga belum bisa dilaksanakan. Sebab, Musrenbang tingkat distrik masih menunggu Musrenbang tingkat kampung.
“Oleh karena itu, beberapa distrik sudah berinisiatif mempercepat pelaksanaan Musrenbangkam. Seperti Pantura yang mungkin dalam waktu dekat sudah jalan,” sebutnya lagi.
Dia berharap, kampung-kampung segera melaksanakan Musrenbang agar program-program tahun sebelumnya bisa diselesaikan tahun ini. Selain itu, dengan dilaksanakannya Musrenbangkam, maka program-program tahun ini bisa secepatnya dikerjakan.
Kepala Distrik Tanah Rubuh, Yahya Karel Asrou yang dikonfirmasi Tabura Pos, semalam, melalui pesan WhatsApp, mengatakan bahwa pada Rabu kemarin dirinya melakukan pertemuan dengan para kepala kampung.
Dalam pertemuan itu, kata dia, para kepala kampung menyampaikan sudah melaksanakan Musrenbangkam. “Tadi saya baru habis pertemuan dengan mereka (kepala kampung) dan mereka laporkan sudah (melaksanakan Musrenbangkam),” tulisnya dalam pesan WhatsApp.
Dia juga menyampaikan bahwa pada Jumat besok, dirinya kembali melakukan pertemuan dengan para kepala kampung. Pertemuan itu untuk menentukan waktu pelaksanaan Musrenbang tingkat distrik.
“Nanti rencananya minggu depan, itu sudah pasti,” tulisnya lagi.
Kepala Distrik Sidey, Mirdan Husein mengatakan, pihaknya belum melaksanakan Musrenbang tingkat distrik. Sebab, Musrenbangkam di kampung-kampung baru selesai dilaksanakan. (BNB-R3) 