MERAUKE,ARAFURA,-Bupati Merauke, Frederikus Gebze mengapresiasi kinerja Kantor SAR Merauke selama ini khususnya dalam menangani berbagai kasus yang terjadi. Untuk penanganan bencana di daerah khususnya di Kabupaten Merauke, ada beberapa wilayah yang perlu mendapat perhatian. Contohnya jika di wilayah barat sudah mulai bergelora atau ibaratnya arafuru mulai bergelora pasti korbannya cukup banyak.
“Memang kita sudah melakukan latihan dengan tangguh namun laut kita mengalahkan ketangguhan kita. Apalagi arus yang ada sangat kencang sehingga mampu mengalahkan kekuatan kita. Oleh sebab itu ketika sedang memberikan pertolongan dalam kondisi seperti itu tentu akan sangat sulit sehingga perlu upaya-upaya untuk dapat mengatasinya,”jelas bupati pada acara ramah tamah usai upacara peringatan HUT Basarnas di Kantor SAR Merauke belum lama ini.
Lebih lanjut bupati mengungkapkan ada 114 kasus dimana beberapa kasus memang harus sesuai dengan SOP atau ada batasan supaya biaya operasional yang disediakan tidak sia-sia. Oleh sebab itu diharapkan dari pihak vertikal otonom dapat memperoleh kemampuan dan pengetahuan yang sama sehingga penanganan, tindakan dini atau cepat tangkal, cepat aksi dan cepat sigap dapat dilakukan. “Artinya tanpa SARpun kita bisa lakukan namun tetap sisanya SAR menjadi tumpuan utama bagi kita. Pemda menyampaikan terima kasih atas kinerja SAR selama ini,”ujarnya.