JAYAPURA,– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua memastikan bahwa seluruh logistik Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Tahun 2024, sebagai tindak lanjut dari putusan Mahkamah Konstitusi (MK), telah mulai tiba di Panitia Pemilihan Distrik (PPD) di wilayah Papua.
Ketua KPU Papua, Diana Simbiak, menyampaikan hal tersebut saat pelepasan logistik di Gudang Logistik KPU Kota Jayapura, eks Terminal Entrop, pada Senin (4/8).
“Hingga tanggal 4 Agustus 2025, pukul 09.30 WIT, tercatat sebanyak 473 kotak suara telah keluar dari gudang logistik. Dari jumlah tersebut, 312 kotak suara diperkirakan telah tiba di PPD, 6 kotak suara telah berada di Panitia Pemungutan Suara (PPS), dan 5 kotak suara sudah sampai di Tempat Pemungutan Suara (TPS),” ujar Diana.
Ia menegaskan bahwa proses distribusi masih terus berlangsung dan dipantau secara ketat melalui sistem monitoring logistik yang beroperasi selama 24 jam.
“Kami berkomitmen logistik PSU akan tiba paling lambat H-1 sebelum hari pemungutan suara, sebagaimana amanat perundang-undangan,” tegasnya.
Diana juga menyampaikan bahwa pada hari yang sama, logistik untuk Distrik Muara Tami akan dikirim. Sementara itu, pengiriman logistik ke empat distrik Abepura, Jayapura Selatan, Jayapura Utara, dan Heram—dijadwalkan mulai dilakukan pada Selasa (5/8).
“Distribusi logistik bukan hanya soal pengantar fisik. Ini adalah bentuk pengawalan terhadap kehormatan demokrasi. Logistik adalah roh kita. Karena itu, proses distribusi harus dikawal dengan sebaik-baiknya. Masyarakat menaruh harapan besar pada kotak suara tersebut di dalamnya ada harapan akan pemimpin Papua lima tahun ke depan. Maka, kami harus bekerja dengan jujur dan penuh tanggung jawab,” jelas Diana.
Lebih lanjut, Diana menambahkan bahwa logistik untuk daerah-daerah sulit dijangkau maupun pulau-pulau terluar di Papua juga telah diberangkatkan dan diharapkan dapat tiba tepat waktu.
Kegiatan pelepasan logistik ini turut dihadiri oleh Wakil Menteri Dalam Negeri, Anggota KPU RI yang juga Koordinator Wilayah Papua, Ketua DPRD Provinsi Papua, Kapolda Papua, Kepala Kejaksaan Tinggi Papua, Pangdam XVII/Cenderawasih, Wali Kota Jayapura, serta sejumlah tamu undangan lainnya.
