Ransiki, TP – Kepala distrik Tahota, Kabupaten Manokwari Selatan (Mansel), Albert Mokiri, mengeluhkan kondisi jalan Trans Papua Barat, dari Mansel menuju Teluk Bintuni, tepatnya di Kampung Memey, yang kondisinya berlumpur, sehingga sulit dilalui kendaraan baik roda dua maupun roda empat.
Selaku kepala distrik, Mokiri, mengaku tidak dapat berbuat banyak, dengan kondisi jalan tersebut karena merupakan jalan provinsi.
“Yang paling parah di kampung Ndroba, pertingaan bintuni, kalau sampai kemarin itu dimbun oleh Balai Pemeliharaan Jalan. Mereka, tidak teruskan timbul itu saya tidak tau alasannya apa, apakah perusahaan masih melewati atau tidak, tapi kemarin saya lihat masih ada yang muat kayu,” jelansya kepada Tabura Pos di Ransiki, belum lama ini.
Dikatakannya, seyogianya jalan tersebut tidak separah itu, hanya saja karena sering dilewati truk bermuatan kayu, sehingga semakin parah, apalagi bila turun hujan.
Oleh sebab itu, dirinya berharap, pemerintah maupun instansi teknis dapat mengerjakan jalan tersebut minimal penghamparan dan pengerasan agar kendaraan roda dua yang melintas lebih merasa nyaman. [CR35-R4]