MERAUKE-Aditya Pratama Putra, seorang pemuda sederhana namun kaya inovasi dari Kabupaten Merauke berhasil menciptakan produk kopi unggulan dengan mengusung brand ‘Kopi Kasuari’. Launching kopi endemik Merauke itu telah dilakukan oleh Gubernur Papua Selatan, Apolo Safanpo di Taman Satwa Yamai Atib, Selasa (23/9).
Tidak sendiri, Aditya menggandeng mantan Bupati Merauke, Frederikus Gebze yang juga pemilik Taman Satwa Yamai Atib. Seperti yang diketahui, Frederikus Gebze dikenal sebagai sosok yang aktif mendukung kreativitas anak muda di berbagai bidang sehingga langsung merespon ide brilian pemuda tersebut.
Melihat semangat Aditya yang begitu besar, Frederikus tergerak untuk mendukung karena dinilai mampu mengangkat produk ekonomi kreatif dari Kabupaten Merauke. Di hadapan tamu undangan Aditya menyampaikan terima kasih kepada pria yang akrab disapa Pak Fredi itu karena dukungan yang diberikan semakin menambah semangatnya untuk berkarya.
Kopi Kasuari diharapkan menjadi oleh-oleh pilihan dari Merauke selain oleh-oleh yang sudah ada sebelumnya sehingga memperkaya khasanah buah tangan dari Kota Rusa. Aditya menjelaskan, kopi ini termasuk produk yang sangat eksklusif karena tidak dihasilkan dari kebun kopi pada umumnya. “Ini kopi khas Merauke, kopi endemik Merauke.
Saya yakin kopi ini akan menjadi wajah baru oleh-oleh dari Merauke yang tergolong langka karena menyangkut kelestarian burung kasuari.
Apalagi kebun kopi di daerah ini memiliki kuantitas yang kecil dibandingkan dengan kebun kopi dari daerah lain,”ujarnya. Ia menambahkan, ijin yang diberikan oleh Frederikus untuk meneliti kasuari di taman satwa miliknya menjadi awal dari lahirnya kopi endemik tersebut.
Dalam hal ini Aditya meneliti apakah kasuari dapat menghasilkan kopi fermentasi seperti halnya kopi luwak. Selama satu bulan ia memberi makan kasuari dengan buah kopi segar dari Distrik Jagebob dan ternyata fermentasi yang dihasilkan sangat mengejutkan karena terjadi perubahan rasa dan aroma.
Ia mengakui rasa kopinya menjadi lebih manis daripada kopi pada umumnya. Ia berharap kopi kasuari dapat diterima khalayak dan tetap lestari ke depannya. Gubernur Apolo juga memberikan apresiasi atas peluncuran Kopi Kasuari dan berharap dapat dipromosikan lebih luas sehingga menjadi produk unggulan dari Kabupaten Merauke Provinsi Papua Selatan.
“Terimakasih kepada Pak Fredi dan Mas Aditya yang telah menginisiasi satu lagi produk kopi fermentasi biji kopi yang dikonsumsi oleh kasuari. Ini menjadi sebuah kekayaan bagi kita, semoga produk ini lebih dikenal secara luas,”ujar gubernur.
Ia juga memberikan perhatian terhadap pengembangan usaha kopi tersebut jika memiliki prospek yang bagus. Launching Kopi Kasuari diharapkan menjadi awal yang baik untuk pengembangan selanjutnya dengan skala yang lebih besar.(iis)
