MERAUKE,ARAFURA,-Dalam Rangka pengawasan dan pengendalian operasi ( Dalwasops ) Satgas PamtasYonif Mekanis 521/DY dibawah Kepemimpinan Letkol Inf Andi A. Wibowo S.Sos.M.I.Pol menerima kunjungan kerja dari Kepala Staf Kodam V Brawijaya Brigjen TNI Bambang Ismawan, bersama WaasopsLetkolInf. Fadli Mulyono dan Waasintel Kodam V BrawijayaLetkolArm Imam Haryadi di Kabupaten Merauke Provinsi Papua tanggal 19-21 Maret 2019 lalu.
Saat tiba di Markas komando Utama Sota Satgas Yonif Mekanis 521/DY, Kasdam V Brawijaya disambut secara adat oleh tua adat, tokoh masyarakat dan tokoh agama setempat dan menyapanya secara adat, dilanjutkan pemakaian mahkota Cenderawasih dan tari-tarian dari suku Marind. Turut mendampingi Danrem 174/ATW Brigjen TNI Agus A. Rauf bersama beberapa pejabat korem 174/ATW lainnya.
Kasdam V Brawijaya, Brigadir Jenderal ( Brigjen ) TNI Bambang Ismawan memberikan apresiasi kepada satuan tugas pengamanan perbatasan satgas pamtasYonif Mekanis 521/DY yang telah melaksanakan tugas menjaga perbatasan Indonesia- Papua New Guinea hingga bulan ke enam saat ini dengan penuh rasa tanggung jawab. Brigjen TNI Bambang Ismawan menekankan bahwa para personil yang bertugas harus memahami kondisi sosial daerah tugas, memahami tugas pokok dalam melaksanakan tugas, melaksanakan konsep operasi dengan pengamanan di dua puluh tiga pos perbatasan dan melakukan komunikasi sosial yang baik dengan masyarakat
“Jangan ada prajurit 521 yang berbuat pelanggaran dan berbuat yang terbaik untuk rakyat di Papua. “Saya datang ke sini sangat bangga dengan semangat kalian yang luar biasa karena terbukti masyarakat senang dengan kehadiran kalian di sisi mereka, dengan semangat yang luar biasa itulah maka kalian dapat melaksanakan tugas dengan baik, dari laporan yang saya dengar kalian berhasil melaksanakan penugasan dengan berbagai kegiatan yang melibatkan masyarakat, kalian bisa menyesuaikan diri dengan masyarakat,” katanya.
Kasdam juga menegaskan bahwa pasukan Yonif Mekanis 521/DY merupakan pasukan terpilih dan terlatih, karenanya selama melaksanakan tugas menjaga perbatasan, personil harus bekerja keras dan ikhlas melayani masyarakat, pantang menyerah, memelihara disiplin, melakukan kerjasama dan koordinasi dengan pemerintah daerah lainnya, sehingga tugas yang tersisa tiga bulan kedepan dapat berjalan dengan lancar, lakukan kemanunggalan TNI dengan rakyat sesuai tugas dan pedoman.
“Sinergitas dengan semua komponen sangat penting, kita melaksanakan tugas tidak akan berhasil tanpa koordinasi dan kerjasama yang baik, saya minta personil Yonif Mekanis 521 harus militan dan jangan pantang menyerah,” ungkapnya. Kasdam berada di Perbatasan selama tiga hari, dengan melaksanakan berbagai kegiatan yaitu, memantau pos-pos perbatasan, melaksanakan bakti sosial pemberian bingkisan kepada masyarakat maupun prajurit satgas di dipos-pos yang terdapat masyarakatnya.