JAYAPURA – Jenazah korban penembakan kelompok kriminal bersenjata di Distrik Mugi Kabupaten Nduga, Bharada Aldy yang tewas tertembak dalam kontak sejata ketika melakukan pengamanan logistik dari Timika menuju Distrik Mugi akhirnya di terbangkan ke kampung halamannya di Provinsi Kalimantan Utara, Kamis (20/3) pagi.
Keberangkanan jenazah Bharada Aldy dikawal ketat pihak kepolisian dari lokasi persemayamannya di Aula Mako Brimob Batalyon B Mimika hingga ke bandara udara Moses Kilangin Timika.
Kapolda Papua Irjen Pol Martuani Sormin ketika di konfirmasi membenarkan hal tersebut dimana jenazah korban diterbangkan ke Kalimantan Utara menggunakan pesawat Garuda.
“Iya pagi tadi sekitar pukul 09.00 WIT allmarhum diberangkatkan dari Timika menggunakan Pesawat Garuda transit Jayapura, Makassar dan Langsung ke Kalimantan Utara, dimana sebelumnya jenazah korban disemayamkan di Aula Mako Brimob Batalyon B Mimika,” ungkap Kapolda Ketika di Wawancarai, Kamis (21/3) siang.
Ia menerangkan korban meninggal akibat mengalami dua luka tembak ketika terjadi kontak senjata dengan kelompok separatis pimpinan Agianus Kogoya.
“kejadian itu terjadi ketika anggota Satgas Manangkawi Pos Mugi melaksanakan pam bandara dalam rangka pendorongan logistik dari Timika menuju Distrik Mugi pukul 07.30 WIT. tiba-tiba di tembaki dari arah ketinggian oleh kelompok kriminal bersenjata pimpinan Egianus Kogoya. Dalam kontak tembak itu kelompok kriminal bersenjata berhasil di pukul mundur dan selanjutnya ketiga korban langsung di evakuasi ke timika,” pungkas Kapolda.