Pasific Pos.com
Ekonomi & Bisnis

Ini Penjelasan Telkomsel Soal Jaringan Telekomunikasi di Wamena

Bali – Vice President ICT Operation Telkomsel Area Pamasuka, Samuel L Pasaribu mengatakan membangun jaringan telekomunikasi di wilayah Papua terlebih di wilayah Pegunungan tidak semudah membangun jaringan telekomunikasi di daerah pesisir.

Seperti di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, kendati pemerintah daerah (Pemda) telah membangun site atau Base Transceiver Station (BTS), namun belum on air.

“Kendalanya belum ada listrik di titik site tersebut, sementara listrik ini menjadi tanggung jawab PLN. Kami akan terus berkomunikasi dengan Pemda Jayawijaya dan PLN, karena ini memang tiga pihak, agar ada solusi segera site tersebut on air, “jelas Samuel, dalam acara Media Gathering Telkomsel Pamasuka di Bali, Jumat (5/4/2019).

Samuel menambahkan bahwa Telkomsel tak hanya berhasil mengoperasikan site, tetapi harus menjamin kontuinitas layanan, oleh sebab itu dalam beberapa hal ketika ada kebutuhan Pemda yang akan dicover oleh Telkomsel, maka persyaratannya harus jelas.

“Bahkan beberapa site Telkomsel sama sekali tidak bisa kita kelola lantaran ongkos angkut lebih mahal daripada harga solar. Ini yang tidak bisa kita jamin bahwa site atau BTS bisa beroperasi sesuai ekspektasi pelanggan, “imbuhnya.

Sebelumnya, Manager Network Service Telkomsel Jayapura, Erlyawan Budiman mengatakan, akses telekomunikasi baik voice, SMS dan internet di Wamena, Kabupaten Jayawijaya masih mengandalkan satelit yang memiliki kapasitas terbatas. (Zulkifli)