Jayapura – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Gema Bangsa Provinsi Papua, menggelar rapat konsolidasi Inisiator DPW dan DPD, yang berlangsung di salah satu hotel di Jayapura, pada Jumat, 2 Mei 2025.
Ketua DPW Partai Gema Bangsa Provinsi Papua, Sony mengatakan partai Gema Bangsa merupakan partai politik yang lahir dari semangat kebangsaan dan tekad untuk memperjuangkan keadilan sosial, pemerataan pembangunan, serta penguatan demokrasi di seluruh wilayah Indonesia, terutama di daerah-daerah yang selama ini kurang mendapat perhatian, seperti Papua dan wilayah timur lainnya.
“Partai Gema ini merupakan partai baru dengan tagline kita Kemandirian dan Desentralisasi. Jadi partai ini memberikan kewenangan penuh kepada kami para pengurus untuk menentukan arah ke depan partai di daerah kami masing-masing akan masuk ke pemilu 2029,” jelas Sony.
Kendati demikian, Sony berharap, dapat memperkuat semua barisan sampai ke akar rumput serta pembentukan seluruh DPD supaya segera tercapai.
“Paling lambat di bulan Agustus kami sudah menyelesaikan semua untuk kepengurusan sampai ke tingkat DPD,”kata Sony.
Pada kesempatan itu, Sony menegaskan, jika Partai Gema Bangsa ini bukan partai perusahaan, sehingga semua bisa berhabung dalam partai itu.
“Semua bisa bergabung, duduk bersama-sama dengan kami. Kami terbuka kepada siapapun untuk mari bergabung dengan partai Gema Bangsa,”ajaknya.
Sementara itu, Sekretaris Partai Gema Bangsa, Muhamad Zamroni mengatakan, untuk DPD yang sudah terbentuk yakni di Kabupaten Jayapura, Keerom, Sarmi, Mamberamo raya dan Yapen.
“Hari ini juga sudah ada untuk Kabupaten Supiori kemudian Biak. Tinggal Waropen saja yang belum,”ujarnya.
Namun kata Zamroni, secara hukum bahwa partai Gema Bangsa sudah disahkan oleh Kementerian Hukum (Kemenkum).
“Kalau di Papua kita bukan partai lokal kita Partai Nasional dan nanti kita tinggal melaporkan ke Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) . Sentara untuk AD/ART (Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga) dan lain-lain sudah disiapkan oleh DPP untuk kita terima,”terangnya.
Zamroni menambahkan, DPW ini Gema Bangsa bertagline Indonesia Reborn Indonesia Mandiri.
“Jadi kami mandiri tidak ada yang mengintervensi, tidak ada yang melakukan tekanan-tekanan. Kita mandiri dan insya Allah sesuai target DPP kami sudah mengajukan struktur DPW dan sudah diproses oleh DPP dan memenuhi syarat. DPD DPD mungkin yang akan mengajukan pertama adalah Kabupaten Jayapura dan Kabupaten Sarmi dalam waktu dekat akan diajukan ke DPW dan langsung diteruskan ke DPP,” pungkasnya. (Tiara).