JAYAPURA,- Technical Delegate (TD) turun memantau venue Pekan Olahraga Pelajar Nasional Indonesia di Kabupaten dan Kota Jayapura, Jumat, 23 Maret 2019.
Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda Papua, Daud Ngabalin mengatakan, TD masing masing cabang olahraga sudah meninjau dan merekomendasikan kekurangan venue yang harus dilengkapi, sehingga layak menggelar pertandingan di sekelas Popnas nanti.
“Venue apakah sudah sesuai atau belum. Layak atau tidak venue tersebut. Apakah hanya bisa sekedar dipermak atau diperbaiki ringan saja, sudah kita mendapat rekomendasi dari TD, sehingga kita akan lengkapi yang masih kurang itu,” ujarnya.
Daud menambahkan, Popnas juga menjadi tolak ukur kita untuk menyelenggarakan event Nasional Pekan Olahraga Nasional (PON) XX/2020 Papua.
“Mereka (TD) berharap kekurangan di venue itu segera diperbaiki, saran itu kita perhatikan beberapa item seperti akomodasi, transportasi, jadi kita setelah ini akan buat rapat ditingkat panitia lokal untuk membicarakan hal ini dan tadi juga sudah sampaikan ke mereka bahwa pesan dari Gubernur Papua Popnas merupakan entry poin menuju PON,” kata Daud Ngabalin kepada pers disela-sela penutupan Lokakarya Pembibitan Olahraga dan Chef de Mission Meeting, Jumat (22/03/2019) di Jayapura.
Lanjut kata Ngabalin, kedepan pihaknya juga akan membentuk panitia bersama dengan PB PON untuk disiapkan pada test event nantinya, sebelum penyelenggaraan POPNAS dan PON. Sekaligus mempersiapkan bidang-bidang terkait menyangkut akomodasi, transportasi, dan konsumsi.
Untuk keamanan, Ngabalin memastikan TNI/Polri tetap memberikan garansi kepada Papua untuk menyukseskan penyelenggaraan POPNAS dan PON 2020. “Kita pastikan ada garansi yang diberikan oleh TNI/Polri. Dan kalau ada situasi kurang bagus, itu disana krna kita di Papua gelar PON maupun POPNAS itu di Kota,” tegasnya.
Ditambahkan, bahwa POPNAS akan mempertandingkan 20 cabang olahraga, dimana 3 cabor dipertandingkan di Kabupaten Jayapura dan 17 cabang olahraga dipertandingkan di Kota Jayapura yang berlangsung pada 10-18 Oktober 2019.
Lanjutnya, dari kunjungan TD ke beberapa venue, Balai Pendidikan dan Pelatihan Penerbangan (BP3) Jayapura yang resprentatif dan masuk kategori layak, artinya venue sesuai standar untuk menggelar pertandingan sekelas Popnas maupun PON,” tandasnya.