Pasific Pos.com
Ekonomi & BisnisHeadline

Disaksikan Menko Perekonomian, BNI Salurkan KUR bagi Alumni Prakerja di Papua

Disaksikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto dan Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, BNI salurkan KUR bagi alumni Program Prakerja di Papua.

Jayapura – Menciptakan wirausaha baru menjadi harapan Indonesia untuk bangkit setelah terdampak pandemi Covid-19. 

Banyaknya pekerja yang kini terkena pemutusan hubungan pekerjaan (PHK), Ibu Rumah Tangga yang ingin membuka usaha, hingga UMKM terdampak Covid-19 yang berminat untuk mengembangkan usaha baru membuat PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) hadir untuk memberikan solusi terbaik dalam mendukung Alumni Prakerja wirausaha baru.  

Dengan proses digital yang cepat, mudah, dan murah diharapkan KUR Prakerja BNI menjadi solusi atas permasalahan permodalan yang selama ini menjadi momok bagi wirausaha baru. 

Sebagai wujud komitmen dalam mendukung graduasi bagi para alumni Program Prakerja tersebut, BNI bekerjasama dengan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI menghadirkan pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) Prakerja yang dapat diakses oleh para Alumni Prakerja.

Disaksikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, BNI salurkan KUR bagi alumni Program Prakerja, di Kota Jayapura, Papua, Sabtu (4/9/2021).

Menteri Airlangga menyampaikan bahwa Kartu Prakerja membawa banyak manfaat terutama dalam masa pandemi saat ini. Khususnya untuk membantu mereka para pengusaha UMKM yang ingin meningkatkan skill-nya (keahlian) sekaligus mendapatkan tambahan permodalan dari insentif Kartu Prakerja. Selain itu, juga untuk mereka yang terkena PHK akibat pandemi Covid-19.

Secara nasional, Kartu Prakerja telah menerima sebanyak 10.081.935 orang dari Gelombang 1-19, dari pendaftar sejumlah 69.311.037 orang. Khusus untuk Provinsi Papua, selama 19 gelombang itu terdapat 225.051 orang pendaftar, dan yang diterima sebanyak 77.796 orang. Sementara, untuk Kota Jayapura ada 35.064 orang yang mendaftar dalam 19 gelombang, dan yang diterima sebanyak 14.661 orang.

Pemimpin BNI Wilayah 16 Papua, Setiawan Jahja Adie mengatakan, dalam mendukung kemudahan akses permodalan bagi Alumni Prakerja yang berminat menjadi wirausaha, BNI menghadirkan Aplikasi Digital BNIMove (BNI Mobile Innovation for SME Ecosystem) yang mempermudah proses pengajuan hingga persetujuan KUR Prakerja BNI.

Dengan BNIMove, calon debitur tidak perlu lagi datang ke kantor cabang BNI untuk mengajukan kredit sehingga proses kredit dapat lebih cepat dan mudah.

“Kemudahan mengakses KUR yang kami berikan bagi alumni prakerja merupakan wujud peran BNI sebagai Bank BUMN dan agent of development. Diharapkan Alumni Prakerja yang menjadi Wirausaha dapat mengakses permodalan dari BNI dengan cepat, mudah, dan murah,” ujar Setiawan.

Menurutnya, adanya Program KUR Prakerja yang dapat diakses secara digital merupakan inovasi BNI dalam mengakselerasi penyaluran KUR di tahun 2021. 

Di sisi lain program ini juga menjadi peluang untuk para wirausaha Alumni Prakerja untuk meningkatkan kapabilitas dan skala bisnis usahanya.

“Tidak hanya akses permodalan, para wirausaha juga akan mendapatkan akses dan informasi layanan perbankan. BNI juga berkomitmen menghadirkan berbagai bentuk pendampingan melalui kerja sama dengan mitra-mitra e-commerce, akademisi, maupun institusi lainnya untuk bisa membantu para wirausaha dalam proses bisnisnya termasuk memberikan kemudahan akses pasar,” jelasnya.

Turut hadir dalam acara tersebut, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Digital, Ketenagakerjaan, dan UMKM Kemenko Perekonomian, Sekretaris Kemenko Perekonomian, Deputi Bidang Koordinasi Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang Kemenko Perekonomian, Wali Kota Jayapura, Benhur Tomi Mano, dan VP Divisi Hubungan Kelembagaan BNI. (Zul)