Jayapura – Dinas Kesehatan Papua menargetkan melatih sebanyak 4.000 tenaga kesehatan menjadi vaksinator hingga 2022. Hal ini menyusul program vaksinasi Covid-19 di Papua yang diprediksi rampung hingga Maret 2022.
“Kami menargetkan sebanyak 1.000 nakes yang dilatih vaksinator pada 2021 dan hingga 2022 nanti, targetnya sebanyak 4.000 tenaga kesehatan yang telah dilatih,” kata Sekretaris Dinas Kesehatan Papua, Arry Pongtiku di Jayapura, Kamis (14/1/2021).
Dalam pelatihan, lanjtu Arry, tenaga kesehatan juga dilatih untuk mengetahui mekanisme vaksinasi Covid-19 serta rantai dingin vaksin atau Cold Chain.
“Jadi sebagai vaksinator, mereka juga harus mengetahui mekanisme sistem pelayanan vaksinasi hingga meja terakhir untuk observasi penerima vaksin selama 30 menit,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Papua, Aaron Rumainum menyebutkan, sebanyak 200 orang di Kota Jayapura yang telah dilatih menjadi vaksinator.
“Ratusan orang itu merupakan tenaga kesehatan yang bertugas baik itu di Dinkes setempat, Puskesmas, serta instansi kesehatan di TNI dan Polri,” ujar Aaron.
Ia menambahkan, pihaknya juga dalam waktu dekat ini akan memberikan pelatihan kembali bagi 100 nakes di Kabupaten Mimika dan 100 nakes di Kabupaten Jayapura.
“Rencananya pelatihan bagi 200 nakes di Kabupaten Jayapura dan Mimika ini dilaksanakan pada 18 Januari mendatang. Tetapi kami latih secara virtual saja,” pungkasnya.
