Manokwari, TP – Kini tersisa 546 calon siswa (casis) dari 1.300 casis Tamtama, Bintara, dan Akpol di lingkungan Polda Papua Barat yang akan mengikuti tes psikologi.
Karo SDM Polda Papua Barat, AKBP Albertus Bambang Indrata mengatakan, seleksi psikolgi akan dilaksanakan selama 2 hari dan materinya tersisa 5 item, yakni sikap, mental, kognitif, perilaku, dan kecerdasan.
“Setelah tahapan psikologi akan dilanjutkan dengan tahapan akademik, pemeriksaan kesehatan kedua, penelusuran mental kepribadian, dan wawancara psikologi,” jelas Indrata yang dikonfirmasi Tabura Pos di Polda Papua Barat, Senin (6/5).
Dikatakannya, jika melihat perbandingan di antara jumlah pendaftar dan jumlah casis yang tersisa, ia mengatakan, sudah tentu banyak casis yang gugur. Indrata mengakui, kebanyakan casis gugur dalam tes kesehatan pertama akibat kurangnya persiapan casis.
Menurutnya, jumlah yang tersisa sekitar 546 orang dari target 232 casis dari sekitar 1.300 casis Tamtama, Bintara, dan Akpol.
“Jadi, di tes kesehatan pertama sudah banyak yang gugur, karena tidak ada persiapan, seperti karang gigi, atau gigi berlubang. Kalau yang bersangkutan memang sudah siap, pasti dia perhatikan itu semua. Jadi, tahapan selanjutnya tes psikologi,” katanya. [CR45-R1]