Pasific Pos.com
Ekonomi & Bisnis

Bulog : Pengadaan Beras Merauke untuk PSO

Anggota DPR Papua saat mengecek ketersediaan beras di gudang Bulog Merauke.

Jayapura – Perum Bulog Kanwil Papua dan Papua Barat menargetkan pengadaan beras Merauke tahun 2021 sebanyak 41.600 ton.

Plt. Kepala Perum Bulog Kanwil Papua dan Papua Barat, Mohammad Alexander mengatakan, target tersebut mengalami kenaikan 36 persen dibandingkan tahun 2020.

Menurutnya, pengadaan beras dari Merauke jenis medium merupakan beras Public Service Obligation (PSO) yang didistribusikan kepada golongan anggaran yaitu TN, Polri, ASN, dan untuk Ketersediaan Pasokan dan Stabilisasi Harga (KPSH) seperti operasi pasar dan dipersiapkan apabila terjadi bencana alam.

Sementara itu, tahun 2020 penyaluran beras PSO dan komersil masing – masing 98 persen dan 92 persen. Dan target penyaluran beras se Papua dan Papua Barat pada tahun 2021, kata Mohammad, mencapai 90.600 ton untuk beras PSO.

“Khusus untuk beras komersil, target penyaluran tahun ini turun 5-7 persen, karena kita akan mengoptimalkan penyaluran beras PSO untuk KPSH. Tahun 2020 penyaluran beras PSO tercapai 100 persen untuk golongan anggaran, karena ini memang rutin setiap bulan kita salurkan, tetapi kalau untuk KPSH itu tergantung dengan situasi pasar, “kata Mohammad, Selasa (9/2/2021).

“Makanya untuk penyaluran beras KPSH belum tercapai sehingga dirata-ratakan penyaluran pada tahun 2020 untuk beras PSO dan KPSH tercapai 98 persen,” lanjut dia.

Terkait ketersediaan beras saat ini, Mohammad menyebut cukup hingga lima bulan kedepan. Stok yang ada saat ini merupakan pengadaan dari Merauke dan didatangkan dari luar Papua yaitu dari Jawa Timur dan Sulawesi Selatan.

“Selain dari Merauke, kita juga pemasok tetap dari Jawa Timur dan Sulawesi Selatan mengingat di Papua dan Papua Barat merupakan daerah deficit beras, produksi hanya ada di Merauke,” kata Mohammad, Selasa (9/2/2021). (Zul)