MERAUKE,- Komandan Pasmar 3, Brigjen TNI (Mar) Andi Rahmat M menegaskan agar dalam mengemban jabatan selaku komandan di satuan tertentu tidak melakukan tindakan yang mengarah kepada pengkhianatan terhadap prajurit.
Sebagai komandan atau pimpinan satuan sudah seharusnya menghargai keberadaan prajuritnya karena komandan juga didukung penuh para prajurit. “Ingat, jangan pernah khianati prajuritmu. Sebab kita bisa seperti sekarang ini, mempunyai jabatan seperti sekarang, juga berkat doa mereka. Ini pesan saya, maknanya luas, silahkan diterjemahkan. Semua terjadi bukan karena kita hebat tapi ada dukungan dan doa-doa d mereka”terangnya pada tasyakuran serah terima jabatan Komandan Marinir XI Merauke Provinsi Papua Selatan, dari pejabat lama Letkol Mar Deni Kusmana kepada Letkol Yudha Hermawan Kurniadi di Mako Yonmarhanlan XI, Kamis (24/7).
Ia berharap pejabat baru dapat melanjutkan segala hal baik yang telah dirintis oleh pejabat sebelumnya demi membawa Yonmarhanlan XI menjadi lebih baik. Tidak boleh mengedepankan ego dan tidak melanjutkan program yang sudah berjalan. Jika sikap ego masih dipertahankan seorang komandan maka akan berdampak kepada prajurit.
Tentu mereka akan merasa bingung karena tidak dapat melanjutkan program yang sudah berjalan dan harus kembali lagi dari awal. “Itu sama saja kita mulai lagi dari nol dan membuat kita tidak bisa maju. Jadi saya tegaskan untuk menghindari yang namanya ego, itu yang seharusnya dilakukan seorang komandan. Jika sudah baik maka lanjutkan namun jika masih ada yang kurang, perbaikilah,”ujarnya.
Ia mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan loyalitas yang telah ditunjukkan oleh pejabat lama dan meminta untuk terus ditingkatkan. Kepada pejabat baru ia mengucapkan selamat bertugas di Merauke dan turut memberikan suport agar dapat melaksanakan tugas dengan baik. Ia meyakini sebagai komandan baru, Letkol Yudha mampu mengemban tugas yang diamanahkan dengan baik berbekal pengalaman yang sudah ada. (iis)
