Pasific Pos.com
Pendidikan & Kesehatan

Biro Otsus Sosialisasi Program Beasiswa Bagi Putra-Putri OAP

Jayapura,- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua melalui Biro Otonomi Khusus (Otsus) berupaya mempercepat pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang memiliki daya saing tinggi dengan pemberian beasiswa bagi orang asli Papua.

Gubernur Papua Lukas Enembe mengatakan, pentingnya pembangunan sumber daya manusia untuk mewujudkan Papua Bangkit Mandiri Sejahtera yang Berkeadilan. Oleh karena itu, beberapa hal yang diperlukan adalah segera dibuat perencanaan kebutuhan sumber daya manusia yang menyebar di lima wilayah adat, sistem seleksi harus transparan dan akuntabel serta proposional menurut wilayah adat juga bidang keahlian,” Hal tersebut dikatakan Gubernur Papua dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Staff Akhi Bidang Kemasyarakatan dan SDM Provinsi Papua Ani Rumbiak saat membuka Kegiatan Sosialisasi Program Beasiswa Bagi Putra-Putri Orang Asli Papua tahun 2019 di salah satu hotel Kota Jayapura yang diselenggarakan oleh Biro Otonomi Khusus (OTSUS) Setda Provinsi Papua, Senin 29/04

Ia mengatakan, untuk mencapai hal tersebut diperlukan dukungan kebijakan serta sinergitas juga keterpaduan dalam pelaksanaannya.

Menurut Ani, juga diperlukan kerja sama yang saling menguntungkan dengan perguruan tinggi baik dalam wilayah Papua, luar Bumi Cenderawasih dan luar negeri, di mana pengelolaan beasiswa dilakukan secara terpadu serta bersinergi antar pengelola beasiswa.

“Selain itu, pendayagunaan diarahkan untuk optimalisasi pengelolaan Badan Usaha Milik Daerah yang kini dimiliki oleh Pemprov Papua dan enterpreunership,” ujarnya.

Dia menjelaskan program ini sangat penting dan strategis karena akan menghasilkan siswa-siswi unggulan guna meningkatkan sumber daya manusia orang asli Papua melalui pemberian beasiswa untuk melanjutkan studi pendidikan tinggi baik di dalam negeri maupun di luar negeri.

“Guna meningkatkan pengelolaan sumber daya alam Papua diperlukan sumber daya manusia pengelola SDA yang memiliki kualitas dan daya saing tinggi dalam pembangunan,” katanya lagi.

Dia menambahkan dengan adanya sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya sain tinggi maka akan mempercepat mengatasi permasalahan di bidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur, ekonomi rakyat dan konektivitas wilayah yang merupakan amanat kebijakan Otonomi Khusus.