Pasific Pos.com
Papua Selatan

Berhenti Lihat Penyapu Jalan, Ternyata Ini Maksud Untung Sangaji

Untung Sangaji saat memberi bantuan beras (foto:iis)

MERAUKE,- Senin (20/6), waktu masih menunjukkan pukul 07.20 WIT ketika mobil dinas dari Kapolres Merauke, AKBP Ir. Untung Sangaji, M. Hum melintas di jalan raya dalam hal ini seputar Jalan Raya Mandala. Ketika itu Kapolres Untung Sangaji tengah menjalankan aktivitas kesehariannya menuju kantor untuk berdinas.

Cuaca di Senin pagi yang masih diliputi mendung, seakan mengantarkan Untung Sangaji memulai aktivitasnya pagi itu. Semua berjalan seperti biasa, seperti hari-hari lainnya, ketika mantan Kapolres Aceh Utara itu melalui seputaran Kota Merauke.

Matanya terus melihat sekeliling, tidak ada yang terlewatkan sedikitpun. Serta merta pandangan Untung Sangaji terhenti pada beberapa orang petugas kebersihan dalam hal ini penyapu jalan. Tidak menunggu lama, ia lalu berhenti dan menyapa mereka satu demi satu.

Tidak hanya sekedar menyapa, Untung Sangaji juga memberikan bantuan beras. Hal ini rutin ia lakukan sejak pertama ditugaskan di Kota Rusa. Sontak, kedatangan polisi viral tersebut mengejutkan para penyapu jalan, namun mereka begitu antusias ketika mengetahui maksud sang Kapolres.

“Tentunya bantuan tersebut sangat bermanfaat bagi mereka yang selalu bangun lebih pagi untuk membersihkan lingkungan sehingga menciptakan kenyamanan kepada masyarakat. Sudah seharusnya kita peduli kepada mereka yang selalu menjaga kebersihan lingkungan yang kita lalui setiap hari. Sebagai polisi, kita juga berfungsi untuk mengayomi, salah satunya adalah yang saya lakukan.

Tidak besar, namun saya berharap bernilai bagi mereka,”terang Untung Sangaji kepada ARAFURA News. Untung Sangaji mengungkapkan, kegiatan berbagi akan terus dilakukan selama dirinya masih menjabat sebagai Kapolres. Sebab menurutnya masih banyak yang perlu dibantu. Rasa sayangnya yang begitu besar kepada masyarakat membuat Untung Sangaji kerap terlihat membagi-bagikan sembako kepada siapa saja yang ia temui. Tidak ada maksud lain, semua itu dilakukannya hanya demi kemanusiaan.**