SENTANI – Jumat (8/2/19) kemarin, calon siswa SMA yang ada di Kabupaten/Kota Jayapura dan Kabupaten Keerom yang telah terverifikasi pendaftarannya di SMA Pradita Dirgantara baru sebanyak 13 orang calon siswa.
“Sampai siang ini ada 13 orang calon siswa yang baru terverifikasi,” ujar Komandan Lanud Silas Papare, Marsma TNI Tri Bowo Budi Santoso, kepada awak media di sela-sela kerja bhakti massal yang di laksanakan di Kota Sentani, Kabupaten Jayapura.
Untuk diketahui, belum lama ini Pangkalan Udara (Lanud) Silas Papare melalui Yayasan Ardhya Garini (Yasarini) Cabang 3/D III melakukan proses verifikasi pendaftaraan calon siswa SMA Pradita Dirgantara.
“Udah di verifikasi, udah di data juga dari beberapa sekolah yang ada di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapuran dan Kabupaten Keerom. Saat ini yang mendaftar ada sekitar 13 orang yang memenuhi kriteria,” ucapnya.
Syarat untuk masuk di SMA Pradita Dirgantara, menurut Danlanud Silas Papare, nilai rata-ratanya harus 90.
“Namun untuk di Papua ada kebijakan sendiri, maka di turunkan gradenya menjadi 86. Itupun sampai saat ini kita baru menjaring sampai 13 orang saja,” paparnya.
“13 orang ini akan kita bimbing dan mudah-mudahan bisa lolos, sehingga ada beberapa orang perwakilan dari Papua,” tambahnya dengan singkat.
Berdasarkan informasi dari berbagai sumber, SMA Pradita Dirgantara sendiri adalah sekolah bertaraf internasional milik TNI-AU yang berada di bawah naungan Yasarini dan terletak di Jalan Cenderawasih, Boyolali, Surakarta, Jawa Tengah.
SMA Pradita Dirgantara adalah SMA unggulan yang bersifat Boarding School yang kurikulumnya berbasis teknologi dan teknologi kedirgantaraan yang sistem pengajarannya menggunakan Blinggual bahasa yakni Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.