MERAUKE,- Badan Pendapatan Daerah (BAPENDA) Kabupaten Merauke melaksanakan pemasangan perangkat Tax Online (M.Pos) secara simbolis dipusatkan di dua titik yakni
Warung Makan Bu Lilik Distrik Semangga dan Warung Simpang Tiga Distrik Tanah Miring, Kamis (31/7) .
M. Pos merupakan Mobile Payment Online System yang dikelola oleh Bapenda. M Pos adalah sistem untuk mencatat transaksi pajak secara otomatis, terutama untuk jenis pajak seperti pajak hotel, restoran, hiburan dan parkir. Sistem ini bertujuan untuk mempermudah pelaku usaha dalam mencatat dan melaporkan transaksi penjualan secara real time kepada Bapenda.
Kali ini BAPENDA membidik sejumlah usaha kuliner yang tersebar di berbagai wilayah, baik di kawasan kota maupun distrik. Plt.Kepala BAPENDA Kabupaten Merauke, Alexander Gebze, SE mengucapkan terima kasih kepada pengusaha kuliner yang telah mengijinkan tempat usahanya untuk dilakukan pemasangan.
Ia menjelaskan, secara regulasi atau secara undang-undang telah diamanatkan untuk seluruh pemerintah daerah di Indonesia yang terkait dengan pendapatan daerah sudah harus dilakukan secara non tunai. Oleh sebab itu pemungutan pajak daerah maupun retribusi daerah sudah harus dilakukan secara non tunai.
Pihaknya turut mengucapkan terima kasih kepada Bank Papua yang telah menjadi mitra dan mensuport berbagai kegiatan pemerintah daerah selama ini. “Jadi tujuan pemasangan kali ini pada dasarnya adalah baik, , bagaimana dalam memberikan pelayanan akuntabilitas tetap terjaga serta transparan, “terangnya.
Ia berharap apa yang dilakukan menjadi awal yang baik dan terus terjalin kemitraan yang harmonis antara pemerintah daerah dengan dunia usaha dalam mendukung roda pembangunan di Kabupaten Merauke.
Sementara itu Kadistrik Semangga, Helda Sinay mengemukakan bahwa lokasi yang dipilih sangat strategis karena berada di kawasan yang cukup ramai. Ia mengucapkan terima kasih atas inovasi yang telah dilakukan BAPENDA di Distrik Semangga demi kemajuan bersama.
Dengan dilakukannya pemasangan perangkat Tax Online diharapkan dapat memberi manfaat dan diterima dengan baik oleh masyarakat. Dengan demikian kerja sama antara pengusaha dan pemerintah daerah semakin meningkat begitu pula untuk PAD yang ikut meningkat.
Hal senada diungkapkan Kasie Pemerintahan dan Pelayanan Publik Distrik Tanah Miring, Supriyanto yang mengapresiasi upaya jajaran Bapenda. Ia mengharapkan agar edukasi maupun sosialisasi lebih digencarkan sehingga pemilik usaha semakin memahami.
Menurutnya, jika ada penjelasan yang maksimal tentu pemilik usaha akan mengerti dan tidak salah paham karena sama sekali tidak ada pihak yang dirugikan. “Pada intinya semua akan kembali kepada kita sehingga perlu adanya penjelasan yang lebih mendalam dari instansi terkait, ” harapnya. (iis)
