Pasific Pos.com
Olahraga

Bangkitkan Bulutangkis Papua, Mandala Cup Jadi Event Tahunan

JAYAPURA,-   Dibandingkan dengan sepak bola, dan olah raga populer lainnya, bulutangkis masih kalah pamor di Provinsi Papua.  Oleh karena itu, kejuaraan bulutangkis Mandala Cup akan menjadi event agenda tahunan.

Penegasan itu disampaikan oleh Pembina PB Mandala Jayapura, Farida Maswi kepada pers usai penutupan kejuaraan Mandala PBSI Cup 2019 di Gedung Olahraga Waringin, Kota Jayapura, Selasa, (26/3) malam.

Menurutnya, Papua memiliki potensi atlet-atlet bulutangkis. Namun belum maksimal dalam hal pembinaan sehingga olahraga tepok bulu angsa  ini masih kalah populer dengan sepak bola.

“kita akan mencoba untuk membangkitkan kembali olahraga bulutangkis di Papua. event ini akan kita gelar setiap tahun ,” ujarnya.

Farida mengatakan, memajukan olahraga bulutangkis di Papua, PB Mandala tidak bisa bekerja sendiri, tetapi semua pihak harus ikut terlibat. Namun demikian, perlu juga digelar event untuk setiap atlet mengasah kemampuan dalam meraih prestasi.

“meraih prestasi tidak semudah membalikkan telapak tangan. Namun perlu upaya berlatih dan terus berlatih,” kata Farida Waswi.

Lanjutnya, hal terakhir yang tak kalah pentingnya adalah pembinaan. Di PB Mandala, katanya, pembinaan dilakukan sejak usia dini.  “kami punya atlet itu mulai dari usia dini hingga dewasa,” ucapnya.

Sementara itu, ketua PBSI Papua, Max Olua mengungkapkan bahwa pihaknya menyambut baik niatan yang dimiliki PB Mandala untuk menjadikan event ini digelar setiap tahun.

Menurutnya, akan menjadi sebuah kemajuan bulutangkis di Papua, apalagi kita akan menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Tahun 2020.

“Kami berterima kasih dan mengapresiasi niat PB Mandala yang ingin berkontribusi dalam penyelenggaraan kejuaraan bulutangkis setiap tahun. Harapan kami juga kedepan semakin banyak kabupaten maupun klub yang terlibat dalam kejuaraan ini,” pungkasnya.