MERAUKE,ARAFURA,-KPU Merauke menghadirkan sejumlah pihak terkait dan berkompeten dalam sebuah rapat koordinasi tentang persiapan pendistribusian logistic di Hotel Itese kemarin. Sejumlah pihak yang diundang antara lain BMKG, Polres, Kantor Otoritas Bandara, TNI, Pol Air, Sahbandar dan pihak ketiga. Beberapa hal yang disampaikan antara lain tentang cuaca, fasilitas, kelengkapan, keamanan dan sejumlah hal penting lainnya. Ketua KPU Merauke, Theresia Mahuze dalam kesempatan itu meminta semua pihak khususnya bagi pihak ketiga agar betul-betul memperhatikan hal-hal yang sudah disampaikan karena sangat penting dalam menunjang kelancaran pendistribusian.
Jangan sampai ada hambatan karena pemilu bisa saja terancam batal. Oleh karena itu pihaknya mengharapkan agar pendistribusian logistic pemilu dapat berjalan dengan baik.
Sementara itu Kepala Kepolisian Resor Merauke, AKBP Bahara Marpaung,SH mengemukakan bahwa menjadi tanggung jawab semua pihak untuk menciptakan pileg dan pilpres yang baik, aman, bermartabat dan demokratis. Jangan tanggung jawab ini jangan hanya dibebankan kepada pihak penyelenggara dan pengawas saja yang dalam hal ini KPU dan Bawaslu. Perlu adanya kerjasama yang baik antara penyelenggara, pengawas, aparat keamanan, masyarakat dan pihak ketiga atau kontraktor. Pada rapat kali ini yang menjadi focus pembahasan adalah tentang pendistribusian logistic pemilu.
Pihaknya berterima kasih karena secara keseluruhan logistik pemilu sudah lengkap dan sekarang masuk tahap pendistribusian. Ia berharap agar H-1 logistik sudah stand by di setiap TPS. Oleh sebab itu perlu dihitung waktunya dengan cermat dan untuk pergeseran akan difokuskan pada wilayah 2 yakni wilayah yang jauh sepert Tabonji, Wanam, Waan dan beberapa wilayah lainnya. Ini yang harus diprioritaskan dan bagaimana caranya supaya logistik sudah tiba di TPS pada H-1. Selain itu harus dipersiapkan dengan baik agar tidak terjadi kekurangan logistik dan aparat siap mengamankan. Jadi pendistribusian logistic tetap akan dikawal aparat. “Oleh karena itu mari kita komunikasi dan kerjasama sehingga ada sinergi. Rekan-rekan juga harus memperhatikan kesehatan dan keselamatan di semua TPS,”terangnya.