MERAUKE,ARAFURA,-Kesiapsiagaan SAR dalam rangka angkutan lebaran merupakan agenda yang rutin dilaksanakan setiap tahun . Namun jangan dijadikan kegiatan yang monoton melainkan harus ada peningkatan dari tahun ke tahun, termasuk kesiapan personil. Dalam rangka kesiapsiagaan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan untuk mendukung pelaksanaan arus mudik lebaran tahun 2019, Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan melaksanakan siaga SAR dengan tujuan terwujudnya pelayanan SAR yang cepat, tepat dan handal untuk mendukung serta membantu unsur-unsur angkutan lebaran.
Masih banyak kecelakaan di luar yang membutuhkan penanganan SAR sehingga personil harus extra waspada karena pada saat ini perhatian untuk mengantisipasi kecelakaan dan bencana menjadi lebih kompleks dan membutuhkan perhatian lebih. Pada momen siaga angkutan lebaran ini pula perhatian peralatan, ketrampiladan dan kesigapan serta system percepatan respon jika terjadi kecelakaan. “Kita akan tetap focus pada penanganan kecelakaan sesuai dengan apa yang menjadi tupoksi dari Basarnas.
Kita jangan lengah bahwa tupoksi Basarnas tidak hanya terbatas pada siaga masyarakat lebih besar terhadap kinerja kita,”terang Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan, Marsekal Madya TNI Bagus Puruhito dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kabupaten Merauke, Raymon Konstantin pada apel khusus dalam rangka siaga SAR angkutan lebaran 2019 di areal parkir Kantor Pencarian dan Pertolongan Kabupaten Merauke kemarin.
Ia juga menghimbau agar para personil dapat menjaga sikap sopan santun, baik dalam berkoordinasi dengan instansi terkait maupun dalam melaksanakan misi penyelamatan di lapangan. Ikuti prosedur yang ada, tunjukkan kerja secara professional, disiplin tinggi serta selalu ingat bahwa keselamatan juga merupakan factor yang penting.