JAYAPURA- Sebanyak 29 atlet cabang olahraga (Cabor) Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (Possi) provinsi Papua akan melakukan TC Terpusat di Jayapura. Lounching TC terpusat rencananya akan digelar bulan Mei ini.
” Bagi Cabor Possi kita telah siap kapan saja dilakukan TC terpusat,” kata ketua umum pengprov POSSI provinsi Papua, Gilberd Yakwart saat jumpa pers di kantor KONI Papua, Selasa 7 Mei 2019 sore.
Bahkan kata Gilberd yang juga selaku ketua bidang Humas KONI Papua ini sebelum masuk TC Terpusat. Cabor Possi juga telah melakukan TC berjalan di Jayapura.
“Kita sekarang ini hanya menunggu perintah dari KONI Papua kapan pelaksanaan TC terpusat. Ya, memang sudah dua kali rencana lounching terpusat batal dilaksanakan karena kesibukan ketua KONI Provinsi Papua. Namun kami baru mendapat informasi bahwa lounching akan dilaksanakan bulan Mei ini,” ujar Gilberd.
Bercermin dari kejuaraan Nasional di Jakarta beberapa hari lalu. Possi Papua berhasil menyabet 10 emas, 4 perak dan 3 perunggu dan berada di urutan 4. Ini tentunya kata dia langkah awal yang baik menuju Pra PON Juli di Surabaya.
“Kami optimis target 5 emas di PON XX Tahun 2020 Papua akan tercapai. Bahkan bukan mendahului bisa lebih dari 5 emas bila melihat keberhasilan Possi Papua yang sukses meraih 10 emas belum lama ini,” kata Gilberd seraya menambahkan bahwa atlet Possi Papua akan bersinar lagi pada saat Pra PON nanti.
Meskipun atlet Papua atas nama Margaretha sukses meraih emas di Kejurnas. Namun Margaretha belum ada panggilan untuk masuk persiapan Sea Games. Kendati demikian ia mengaku bangga bahwa atlet Possi Papua bakal mengikuti kejuaraan Selam dunia di Jepang dalam waktu dekat. ”
Ada dua atlet selam Papua akan kita kirim latihan di Hongaria. Kedua atlet ini adalah atlet potensial kita dalam meraih emas di PON XX 2020 Papua,” ungkapnya.
Sebenarnya kata dia, jika anggaran mencukupi dari KONI pihaknya ingin mengirim atlet-atlet selam Papua lainnya latihan di luar negeri.
Ia juga mendorong atlet-atlet selam Papua untuk lebih banyak mengikuti kejuaraan. Lantaran semakin banyak kejuaraan yang diikuti dengan sendirinya kemampuan atlet akan semakin baik.
” Jam terbang atlet perlu di tambah, jika Selam Papua ingin lebih sukses lagi. Apalagi kita sebagai tuan rumah. Kita ingin tunjukan bahwa atlet-atlet selam Papua adalah yang terbaik.” Pungkasnya.