OJK Papua dan Jurnalis Jelajahi Keindahan Raja Ampat
Raja Ampat – Di awal Desember 2025, terasa berbeda bagi dua belas jurnalis dari berbagai media cetak, elektronik, dan online di Papua. Mereka tidak hanya datang untuk mengikuti sesi materi tentang perkembangan industri jasa keuangan yang digelar Otoritas Jasa Keuangan (OJK), tetapi juga untuk menapaki perjalanan yang akan membawa mereka menyelami salah satu keajaiban alam terbaik Indonesia, Raja Ampat.
Setelah rangkaian penyampaian materi sehari sebelumnya, OJK mengajak para jurnalis menikmati momen kebersamaan melalui agenda refreshing. Dari hotel tempat mereka menginap, rombongan bergerak menuju Pelabuhan Rakyat Sorong. Di sinilah perjalanan menuju “surga kecil di timur Indonesia” dimulai.
Pasir Timbul, Jejak Pertama di Negeri Biru Toska
Menggunakan kapal cepat, perjalanan memakan waktu sekitar 90 menit untuk mencapai destinasi pertama Pantai Pasir Timbul. Begitu tiba, hamparan pasir putih yang muncul di tengah laut menyambut mereka, seolah menawarkan panggung alami untuk mengabadikan momen. Wartawan dan kru OJK saling memotret, tertawa, dan menikmati suasana yang jarang bisa ditemui dalam rutinitas kerja harian.
Menapaki Tangga Pianemo
Perjalanan dilanjutkan ke Pianemo. Sekitar 90 menit perjalanan ditempuh menggunakan kapal cepat. Sesampainya di sana, ratusan anak tangga menanti sebuah tantangan kecil sebelum mencapai puncak.
Namun begitu tiba di atas, rasa lelah terbayar lunas. Gugusan pulau karst kecil yang tersusun seperti lukisan alam terhampar di depan mata. Para peserta berdiri terdiam beberapa saat, menikmati ketenangan angin dan birunya laut, sebelum bergiliran mengabadikan momen langka itu.
Telaga Bintang, Permata Biru di Antara Karst
Tak jauh dari Pianemo, hanya 15 menit berlayar, Telaga Bintang menjadi persinggahan berikutnya. Pendakian singkat melewati bebatuan karst mengantar para peserta menuju spot ikonik berbentuk bintang.
Air berwarna biru toska menjadikan tempat ini salah satu lokasi favorit untuk berfoto. Kebersamaan di sini ditutup dengan foto grup yang merekam kebahagiaan sederhana perjalanan hari itu.
Sauwandarek, Dunia Bawah Laut yang Memikat
Pantai Sauwandarek di Pulau Maswar menjadi destinasi penutup. Terkenal dengan pesona bawah lautnya, lokasi ini menjadi favorit wisatawan, terutama pecinta snorkeling. Beberapa peserta menatap beningnya air laut, membayangkan kehidupan bawah permukaan yang tersembunyi.
Lebih dari Sekadar Perjalanan
Bagi OJK Papua, kegiatan ini bukan sekadar jalan-jalan. Kepala Bagian Pengawasan Perilaku PUJK, Edukasi, Pelindungan Konsumen dan LMSt OJK Provinsi Papua, Viktorinus Donny Vika Permana, menegaskan bahwa media gathering ini menjadi ruang untuk memperkuat kolaborasi.
“Kesempatan menjelajahi keindahan Tanah Papua bukan hanya mempererat hubungan, tetapi juga membuka ruang bagi wartawan untuk menghasilkan tulisan yang dapat mengangkat potensi ekonomi Papua, khususnya sektor pariwisata,” ujarnya.
Donny mengapresiasi kontribusi media yang sangat penting dalam penyebaran informasi secara lebih mudah dan tepat sasaran di Tanah Papua.
Media gathering OJK 2025 bukan hanya tentang edukasi keuangan. Di antara gelombang laut dan gugusan pulau karst Raja Ampat, para jurnalis menemukan cerita baru tentang kolaborasi, pengetahuan, dan keindahan Papua yang selalu berhasil meninggalkan kesan mendalam bagi siapa pun yang menginjakkan kaki di sana.
Agustina Estevani Janggo, jurnalis Antara Papua, tak menyangka dirinya menjadi satu dari 12 orang yang terpilih mengikuti kegiatan ini.
“Ini kesempatan sangat berharga. Saya bisa belajar lebih dalam tentang program dan fungsi OJK, sekaligus melihat potensi ekonomi dari sektor pariwisata,” katanya.
Sementara itu, Muhammad Haikal Fahresi dari Pacificpos.com, yang baru pertama kali mengikuti media gathering OJK, merasa pengalaman ini memberikan dua hal sekaligus ilmu dan pengalaman berkesan.
“Saya akhirnya bisa melihat langsung Raja Ampat, yang selama ini hanya saya lihat di layar kaca atau media sosial,” ungkapnya. (Haikal)