Pasific Pos.com
Headline

UNICEF Gelar Pelatihan Implementasi MBG dan Edukasi Gizi di Jayapura

JAYAPURA,- Dalam upaya memperkuat kesadaran gizi dan meningkatkan kualitas kesehatan anak-anak di Papua, UNICEF Tanah Papua menggelar kegiatan “Peningkatan Kapasitas Implementasi Program Makan Bergizi (MBG) dan Edukasi Gizi di Satuan Pendidikan”.

Kegiatan ini berlangsung pada Rabu (22/10/25)  di Jayapura, dan melibatkan tenaga pendidik dari jenjang SD, SMP, hingga SMA, serta sejumlah organisasi lokal di Papua.

Nutrition Officer UNICEF Tanah Papua, Dwi Kristanto, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen bersama untuk memastikan setiap anak Indonesia tumbuh sehat, cerdas, dan bahagia.

“Kita semua memahami bahwa gizi yang baik adalah pondasi utama bagi masa depan anak-anak kita. Namun, data nasional menunjukkan tantangan besar seperti stunting, kekurangan gizi, maupun obesitas yang masih menghantui,” ujarnya.

Dwi menegaskan bahwa masalah gizi merupakan persoalan lintas sektor yang tidak bisa diselesaikan oleh satu pihak saja. Untuk itu, keterlibatan sektor pendidikan menjadi sangat penting dalam menyukseskan Program Makan Bergizi, yang saat ini telah ditetapkan sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional dalam RPJMN 2025–2029.

“Program MBG menjadi langkah nyata untuk memastikan setiap anak, mulai dari PAUD hingga SMA memperoleh makanan bergizi dan aman, serta edukasi yang membentuk perilaku hidup sehat sejak dini,” jelasnya.

Menurut Dwi, pelatihan ini tidak hanya bertujuan meningkatkan kemampuan teknis para tenaga pendidik dalam mengimplementasikan MBG, tetapi juga menanamkan peran sekolah sebagai pusat perubahan perilaku hidup sehat.

“Sekolah yang melaksanakan MBG bukan hanya sebagai tempat penyediaan makanan, tetapi juga menjadi ruang belajar kebiasaan sehat dan gotong royong demi kesejahteraan anak,” katanya lagi.

UNICEF juga menyampaikan apresiasi atas kolaborasi erat bersama Pemerintah Provinsi Papua, Dinas Pendidikan dan Kesehatan, serta Universitas Cenderawasih dalam pelaksanaan kegiatan ini.

“Kami percaya, dengan peningkatan kapasitas berkelanjutan dan koordinasi lintas sektor yang kuat, Program MBG bisa menjadi gerakan nyata dalam membangun generasi Papua yang lebih sehat, cerdas, dan tangguh,” tutur Dwi.

Sementara Fasilitator dari Center of Excellence Universitas Cenderawasih, Mesri Kartika, S.Gz., M.Kes., menyambut positif pelatihan tersebut. Ia menyatakan bahwa kegiatan ini sebagai langkah strategis dalam menyukseskan implementasi MBG di tanah Papua.

“Dengan kegiatan ini, diharapkan kesadaran gizi generasi muda Indonesia meningkat, demi mewujudkan generasi emas Indonesia 2045. Dimulai dari para tenaga pendidik, karena mereka adalah penyampai utama pesan-pesan gizi kepada peserta didik,” tutup Mesri.