Bertemu Prajurit Di Papua Selatan, Ini Pesan Pangdam Rudi Puruwito

MERAUKE,- Mengadakan kunjungan kerja ke Provinsi Papua Selatan, Pangdam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI Rudi Puruwito, SE, MM melaksanakan beberapa agenda, salah satu di antaranya memberikan arahan kepada prajurit, PNS dan anggota Persit Kartika Chandra Kirana di Makorem 174/ATW, Kamis (31/7).

Sejumlah hal penting disampaikan oleh Pangdam dalam kesempatan sore hari itu agar dapat dipahami dan diimplementasikan oleh prajurit dalam tugas sehari-hari. Pangdam mengapresiasi seluruh prajurit atas dedikasi dan pengabdian yang telah diberikan dalam melaksanakan tugas pokok TNI AD, khususnya dalam menjaga stabilitas keamanan dan membantu masyarakat di wilayah Papua Selatan.

“Sebagai aparat kewilayahan kalian adalah ujung tombak satuan. Maka jaga terus disiplin, loyalitas dan integritas. Laksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab, profesionalisme serta tetap menjunjung tinggi nilai-nilai Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI,”terangnya.

Ia juga mengingatkan agar seluruh prajurit bijak dalam menggunakan media sosial, terlebih di momen PSU yang akan di laksanakan. Hindari komentar atau unggahan yang dapat merugikan institusi maupun mencederai persatuan bangsa.

Tak kalah penting, menjaga keharmonisan dalam rumah tangga. Dukungan keluarga adalah kekuatan utama dalam keberhasilan tugas. Diharapkan prajurit bisa menjadi contoh dan panutan di lingkungan masyarakat. Lebih lanjut dikatakan, tugas dan tanggung jawab TNI yaitu menegakkan kedaulatan negara serta mempertahankan keutuhan wilayah NKR.

Oleh karena itu prajurit harus melaksanakan tugas itu dengan baik. Pangdam mengingatkan tentang pentingnya kesadaran diri sebagai prajurit, lakukan yang terbaik, menjadi teladan sebagai kepala keluarga, tidak mengkonsumsi narkoba, tidak mabuk-mabukan, menghndari lakalalin anggota, waspada wabah judol dan pinjol, menghindari terjadinya kecelakaan latihan serta mempersiapkan anak prajurit yang akan mengikuti seleksi.

Sedangkan untuk Persit ia menekankan tentang pentingnya ketaatan dan hormat kepada suami, menjaga diri, menjalankan tugas rumah tangga, menghormati orang tua suami dan menjaga nama baik Persit. Seorang anggota Persit diharapkan dapat menjadi kebanggaan suami, menjadi panutan anak-anak dan terciptanya keluarga harmonis.(Iis)

Related posts

Pengurus TP PKK Merauke Masa Bakti 2025-2030 Dilantik

Bams

Mahasiswa Teknik Sipil Diminta Gubernur Kembangkan Ketrampilan

Bams

Bentuk Karakter Sejak Dini, TK Kartika VI-10 Yonif 751/R Berbagi Saudara di Pedalaman Agandugume

Fani

Wujud Kebersamaan dan Pelestarian Budaya, Satgas TMMD ke-123 dan Warga Kompak Bangun Pondok Adat

Fani

Rekonstruksi Kasus Pembunuhan 2 Personel Brimob di Nabire, Ini Peran Masing-masing Tersangka

Fani

Bersama Masyarakat, Kasad dan Pangdam Cenderawasih Tanam 1.000 Pohon Mangrove

Fani

Leave a Comment